Tuesday, February 24, 2009,10:18 PM
Berbagi Cinta dengan Eyang Dini

Acaranya bertajuk "Tribut untuk Legenda-Legenda yang Terlupakan". Berangkat dari rasa prihatin teman-teman Goodreads Indonesia atas cerita hidup para penulis Indonesia di masa tuanya, seperti NH Dini (novelis) dan RA Kosasih (komikus), yang kurang manis. Mereka terpaksa harus menjalani hari-hari senja mereka dengan kondisi keuangan yang sulit bahkan untuk sekadar berobat ke rumah sakit. Kondisi demikian antara lain disebabkan minimnya perhatian dari pemerintah kepada para penulis ini. Umumnya, para penulis ini di usia tua mereka sudah kurang produktif berkarya sehingga mereka hanya bisa berharap sedikit dari royalti penjualan buku-buku mereka. Itu pun tidak terlalu menggembirakan mengingat jumlah pembaca buku fiksi di negeri ini belum banyak. Kata Eyang NH Dini, para pembaca buku kita belum senang membeli buku, lebih banyak meminjamnya. hehehe.



Maka kemudian digelarlah acara tersebut di Galeri Cipta III, TIM, Jakarta, pada 21 Februari 2009. Bertindak sebagai pembicara adalah Kurnia Effendi, mewakili teman-teman dari GRI, serta Andi Wijaya selaku wakil dari pihak keluarga RA Kosasih yang tidak bisa hadir.



Menyenangkan. Di samping bisa ngobrol dan foto-foto dengan Eyang NH Dini, juga bisa ketemu teman-teman GRI dan Multiply yang selama ini cuma sempat cuap-cuap di alam maya. Kopdaran ceritanya.



Pesan moral acara ini:



1. Belilah buku, jangan cuma pinjam. Hahahaha :))

2. Mungkin ga ya, kelak ada semacam "uang pensiun" dari negara untuk para penulis ini?

3. Mungkin ga ya kelak akan ada peraturan tentang honor menulis yang harus sesuai dengan UMR?
 
posted by biru
Permalink ¤ 0 comments